Sudahkah Anda tahu apa itu past perfect tense? Jika belum artikel yang satu ini akan memberikan informasi lengkap kepada Anda. Setelah Anda tahu apa itu present perfect tense, penting bagi Anda untuk tahu apa itu yang namanya past perfect tense. Tenses yang satu ini dikatakan mirip dengan simple past. Padahal keduanya sangat berbeda bahkan tidak nyambung sama sekali. Nah, agar Anda bisa memahami past perfect tense lebih detail yuk simak beberapa informasi penting berikut ini:

Pengertian

Sebelum Anda tahu past perfect tense lebih detail, ada baiknya Anda tahu pengertiannya lebih dahulu. Past perfect tense merupakan tenses yang bukan berdasarkan waktu terjadinya sesuatu akan tetapi penegasan jika sesuatu tersebut sudah terjadi.

Untuk simple past tense menjelaskan terjadi sesuatu di masa lalu dan faktor waktu itu penting. Berbeda dengan past perfect tense yang sering digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang diselesaikan di masa lalu. Khusus past perfect tense ini faktor waktu tidak penting yang penting hal tersebut terjadi di masa lalu.

Misalnya, Anda menceritakan sesuatu yang terjadi di tahun 209. Pada tahun itu Anda sudah lulus SMP. Anda bisa memberikan penjelasan tentang “sudah lulus SMP” dengan menggunakan past perfect tense.

Contoh kalimatnya seperti ini:

My family moved to our new house in 2009 (bentuk kalimat past tense), when I had finished my junior high school (bentuk kalimat past perfect).

Berdasarkan kalimat tersebut, bisa disimpulkan bahwa past perfect dalam bahasa Inggris berdampingan dengan simple past.

Rumus Past Perfect Tense

Untuk bisa menggunakan past perfect tense dengan benar, Anda harus memperhatikan rumusnya. Dibandingkan dengan tenses yang lainnya rumus past perfect tense lebih simpel, hal itu karena to be yang digunakan adalah had untuk semua subject. Berikut adalah rumusnya:

Positif, rumusnya adalah Subject + had + verb 3 atau kata kerja bentuk ke-3 + object.

Negative, Subject + had + not + verb 3 + object

Tanya atau interrogative, rumusnya had + subject + verb 3 + object + ?

Verb-3 past participle untuk regular verb sama dengan bentuk verb-2 atau past tense. Akan tetapi irregular verb atau verb-3 mayoritas berbeda dengan verb-2. Untuk bentuk irregular verb, verb-3 mayoritas berbeda dengan verb-2. Jika Anda belum hafal dengan bentuk verb 1,2,3 dari irregular verb atau regular, Anda bisa mulai menghafalkannya satu per satu mulai dari sekarang.

Contoh Past Perfect Tense

Berikut ini ada beberapa contoh kalimat past perfect tense bentuk positif, negatif dan yang bisa Anda pelajari:

Contoh Kalimat 1

Positif, I had moved to Indonesia when Lando became a model.

Negatif, I hadn’t moved to London when Lando became a model.

Tanya, Had I moved to London when Land became a model?

Contoh Kalimat 2

Positif, She had believed you since our journey started

Negatif, She hadn’t believed you since our journey started.

Tanya, Had she believed you since our journey started?

Contoh Kalimat 3

Positif, You had gone to Paris when Jason said goodbye yesterday

Negatif, You hadn’t gone to Paris when Jason said goodbye yesterday

Tanya, Had you gone to Paris when Jason said goodbye yesterday?

Fungsi

Lalu apa fungsi past perfect tense tersebut? Sama dengan tenses yang lain, past perfect tense yang satu ini digunakan untuk berdialog dengan orang lain dalam berbagai situasi.  Selain itu, past perfect tense memiliki beberapa fungsi seperti berikut ini:

  1. Mengungkapkan Tindakan atau Aksi yang Sudah Selesai

Fungsi utama tenses yang satu ini untuk menyatakan peristiwa yang telah terjadi dan selesai di masa lampau. Dalam fungsi ini, Anda perlu menyisipkan subordinate conjunction seperti berikut ini:

  • Before, by the time, when. Rumusnya adalah past perfect tense+ before/when/by the time/ + simple past tense).
  • Rumusnya adalah simple past tense tambah after kemudian tambah past perfect tense.
  1. Menyatakan Harapan

Jika Anda merupakan orang yang sangat suka membuat harapan atau angan-angan Anda bisa membuat kalimat harapan dengan menggunakan past perfect tense ini. Kalimat pengandaian dalam bahasa Inggris sering disebut dengan conditional sentence.

Conditional sentence pada fungsi menyatakan harapan merupakan type 3 yang digunakan untuk menunjukkan jika situasi atau kondisi yang seharusnya ada di masa lalu.  Jika kalimatnya adalah pengandaian ada rumus tambahan seperti berikut ini:

If + past perfect tense + would/should/could/might + have + past participle atau verb 3.

  1. Berfungsi Membuat Reported Speech

Reported speech merupakan kalimat yang bisa digunakan untuk menyatakan berita secara lisan atau tulisan yang belum Anda dengar sebelumnya. Dengan catatan berita tersebut disampaikan kepada Anda dan dilakukan oleh orang lain. Verb yang bisa Anda gunakan adalah said, told, asked, wondered dan masih banyak lagi lainnya.

  1. Menunjukkan Ketidakpuasan

Fungsi past perfect tense adalah menunjukkan ketidakpuasan yang terjadi di masa lampau tapi memberikan kesan tidak puas terhadap diri Anda sendiri. Anda bisa membuat kalimat itu menggunakan past perfect tense.

Demikianlah informasi menarik tentang past perfect tense yang penting untuk Anda ketahui, semoga informasi ini bermanfaat ya!